Bulan Ramadan merupakan salah satu bulan istimewa, di mana umat Muslim yang sudah akil balig atau dewasa wajib menjalankan puasa selama satu bulan penuh. Pada bulan ini pula, semua amalan saleh dilipat gandakan pahalanya. Jadi, kamu bisa melakukan amalan-amalan sunnah di bulan Ramadan selain amalan wajibnya.

Nabi Muhammad SAW banyak mencontohkan amalan-amalan sunnah selama bulan Ramadan. Berikut ini adalah beberapa amalan sunnah yang bisa dilakukan selama puasa Ramadan. Yuk langsung disimak!

Mengakhirkan Sahur

Salah satu amalan sunnah Nabi Muhammad SAW di bulan Ramadan adalah mengakhirkan sahur. Hal ini tercantum pada hadits riwayat Bukhari (577),

“Aku sahur bersama keluargaku, kemudian terburu-buru menyelesaikannya untuk bisa salat Fajar (Subuh) berjamaah bersama Rasulullah SAW,”

Salat atau Ibadah Malam

Sebenarnya, amalan sunnah ini bisa dilakukan di luar bulan Ramadan. Namun, seperti yang kamu tahu, semua amalan yang dilakukan selama bulan Ramadan akan dilipat gandakan pahalanya. Jadi, jangan sampai melewatkan rutinitas salat atau ibadah malam saat Ramadan nanti.

Rasulullah SAW bersabda, “Barang siapa yang mendekatkan diri kepada Allah dengan melakukan amalan sunnah pada bulan ramadan, maka (pahalanya) sama seperti orang yang melakukan amalan fardhu pada bulan lain. Dan barang siapa melakukan amalan satu amalan fardhu di bulan Ramadan, maka (pahalanya) sama seperti orang yang melakukan 70 amalan fardhu pada bulan lainnya,”

Buka Puasa dengan Makanan Manis

Umat Muslim disunahkan untuk melakukan amalan bulan Ramadan dengan berbuka makan-makanan yang manis. Seperti yang Nabi Muhammad SAW lakukan.

Imam Ja’far Ash Shidiq berkata bahwa Rasulullah SAW jika berbuka puasa, biasanya beliau memulai dengan memakan makanan yang manis-manis. Bila tidak ada, maka beliau berbuka puasa dengan memakan gula atau kurma. Bahkan jika semua itu tidak tersedia, beliau akan berbuka puasa dengan meminum air hangat.

Memberi Hidangan Berbuka pada Orang yang Puasa

Amalan sunnah Rasulullah SAW di bulan Ramadan lainnya ialah memberikan hidangan berbuka puasa pada mereka yang sedang menjalankan ibadah puasa.

Sabda Nabi Muhammad SAW dalam hadits riwayat Tirmidzi berbunyi, “Siapa yang membukakan (memberikan perbukaan) kepada orang yang berpuasa, maka dia akan mendapatkan pahala puasanya tanpa mengurangi pahala orang itu sedikit pun,”

Fokus Beribadah pada 10 Hari Terakhir

Pada 10 hari terakhir bulan Ramadan, Allah SWT menjanjikan akan memberikan ampunan sebanyak-banyaknya kepada umat Islam yang beribadah. Selain menjalankan sumpah, amalan ini bisa menunjukkan keseriusan kamu dari hari-hari sebelumnya.

Jadi, kamu bisa memberikan amalan bulan Ramadan terbaik menjelang akhir. Dalam salah satu hadits berkata, “Rasulullah SAW sangat bersungguh-sungguh pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadan, melebihi kesungguhan beliau di waktu yang lainnya.” (HR. Muslim).

Memperbanyak Sedekah

Meski kamu bisa melakukannya pada bulan-bulan selain bulan Ramadan, tidak ada salahnya untuk memperbanyak sedekah di bulan yang suci ini. Hal ini karena amalan ini memiliki keistimewaannya sendiri.

Apabila melakukannya secara rutin selama satu bulan penuh, amalan sunnah bulan Ramadan ini akan menjadi kebiasaan baik, yang bisa kamu lakukan tanpa perlu menunggu Ramadan.

Berdoa di Waktu Tertentu

Selama bulan Ramadan, berdoalah khususnya pada waktu-waktu yang diijabah. Misalnya ketika berbuka, karena seseorang yang berpuasa dan berbuka memiliki doa yang tidak akan ditolak.

Doa di sepertiga malam terakhir pun termasuk dalam amalan-amalan sunnah di bulan Ramadan. Seperti yang Allah SWT firmankan dalam QS. Al-Dzaariyat: 18, “Dan di akhir-akhir malam, mereka memohon ampun (kepada Allah),”

Itulah beberapa amalan sunnah yang bisa kamu lakukan di bulan Ramadan. Berlomba-lombalah untuk berbuat kebaikan, karena Allah SWT akan melipatgandakan pahalamu. Akan tetapi, jangan hanya saat bulan Ramadan. Jangan lupa selalu berbuat kebaikan kapan pun dan di mana pun. Semoga bermanfaat!

Ditulis Oleh. Arin Al-Aziz, S.Pd
Guru PAI SMA Muhammadiyah 1 Blitar

Tinggalkan Komentar