Merenovasi rumah bisa jadi momen yang menyenangkan karena memberikan suasana baru dan kenyamanan yang lebih baik. Namun, di balik proses itu, ada satu hal yang sering membuat pusing: biaya renovasi rumah.
Tanpa perencanaan yang jelas, pengeluaran bisa membengkak dan melampaui anggaran. Oleh karena itu, penting sekali menyusun perencanaan keuangan yang matang agar proses renovasi berjalan lancar dan sesuai harapan.
Berikut ini beberapa hal penting yang bisa Kamu perhatikan saat ingin merenovasi rumah, mulai dari perhitungan biaya sampai cara menyusun anggarannya dengan lebih tenang dan terarah.
Tentukan Skala Renovasi Sejak Awal
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan seberapa besar renovasi yang akan dilakukan. Apakah Kamu hanya ingin mengganti cat dinding, memperbaiki atap yang bocor, atau justru merenovasi total beberapa ruangan sekaligus?
Dengan mengetahui skala pekerjaan sejak awal, Kamu bisa mendapatkan gambaran lebih jelas tentang biaya yang dibutuhkan.
Semakin besar skala renovasinya, tentu semakin banyak biaya yang harus disiapkan. Itulah kenapa penting untuk menyesuaikan apa yang diinginkan dengan kemampuan finansial agar tidak memberatkan. Bila perlu, buat daftar prioritas pekerjaan agar Kamu bisa mengelola dana dengan lebih bijak.
Rinci Setiap Komponen Pengeluaran
Untuk menghindari biaya renovasi yang tiba-tiba melonjak, usahakan buat daftar pengeluaran secara lengkap dan detail. Mulailah dari biaya jasa tukang, harga material bangunan, hingga biaya tambahan seperti transportasi atau makan untuk para pekerja.
Kamu juga bisa mencari tahu harga-harga material melalui toko bangunan terdekat atau secara daring agar punya perbandingan sebelum membeli. Dengan memiliki rincian ini, Kamu bisa memantau pengeluaran lebih mudah sekaligus mengetahui pos mana saja yang masih bisa ditekan.
Siapkan Dana Tambahan di Luar Anggaran Pokok
Walaupun perencanaan sudah dibuat dengan sangat hati-hati, tidak menutup kemungkinan akan muncul pengeluaran tak terduga selama proses renovasi. Misalnya, struktur bangunan lama yang ternyata perlu diperbaiki atau harga material yang tiba-tiba naik.
Oleh sebab itu, sebaiknya sediakan dana tambahan sebesar 10–20 persen dari biaya renovasi rumah yang sudah direncanakan. Dana ini bisa menjadi penyelamat agar renovasi tetap berjalan tanpa hambatan walaupun ada perubahan di tengah jalan.
Gunakan Simulasi Anggaran
Untuk membantu Kamu memperkirakan berapa besar biaya renovasi rumah yang dibutuhkan, tidak ada salahnya menggunakan simulasi anggaran.
Bank-bank seperti BCA menyediakan fasilitas simulasi renovasi rumah yang memudahkan kamu membuat perkiraan biaya dengan lebih realistis. Melalui simulasi ini, Kamu bisa melihat estimasi dana berdasarkan kebutuhan dan luas area yang akan direnovasi.
Simulasi ini sangat bermanfaat, terutama bagi Kamu yang ingin merencanakan pinjaman atau pembiayaan tambahan. Keputusan keuangan akan lebih tepat kalau didukung oleh data yang lengkap dan jelas.
Gunakan Layanan Pembayaran yang Praktis
Selama proses renovasi, ada banyak transaksi yang harus dilakukan, mulai dari pembelian material hingga pembayaran tukang. Untuk mempermudah semua proses tersebut, Kamu bisa memanfaatkan layanan perbankan digital dari BCA.
Berbagai fitur seperti transfer instan, pembayaran melalui QR, hingga pencatatan transaksi bisa membantu Kamu mengelola pengeluaran renovasi secara lebih tertib dan efisien.
Tak hanya itu, BCA juga menyediakan berbagai produk keuangan yang bisa mendukung rencana renovasi rumah, mulai dari tabungan berjangka hingga pinjaman dengan suku bunga yang kompetitif.
Pantau Proses Renovasi Secara Berkala
Ketika semua anggaran sudah tersusun dan pekerjaan mulai berjalan, jangan lupa untuk rutin memantau perkembangan renovasi. Hal ini penting agar Kamu tahu apakah pekerjaan masih sesuai dengan jadwal dan anggaran yang sudah disepakati.
Jika ada perubahan atau tambahan pekerjaan di tengah jalan, diskusikan secara terbuka dengan tukang atau kontraktor agar tidak menimbulkan kesalahpahaman. Semakin aktif Kamu terlibat, semakin kecil kemungkinan terjadinya pemborosan dana.
Tetap Tenang dan Realistis
Tak bisa dipungkiri, proses renovasi bisa menyita banyak tenaga, waktu, dan pikiran. Namun dengan persiapan yang matang, biaya renovasi rumah bisa dikelola lebih tenang tanpa bikin stres. Sebaiknya pikirkan baik-baik sebelum memutuskan sesuatu, dan pastikan tetap sesuai kemampuan finansial.
Jika masih ragu soal pengelolaan dana, BCA bisa jadi pilihan untuk membantu Kamu menyiapkan anggaran melalui berbagai solusi finansial yang mudah diakses dan aman. Jadi, renovasi rumah bisa tetap berjalan lancar tanpa membuat kantong jebol.




